Senin, 31 Desember 2012

Mengulik Masa: Persembahan Menjelang Awal Tahun





Namanya Walter Black, tokoh utama dalam film Beaver, berang-berang. Walter menderita depresi hebat, tidak disampaikan dalam film mengapa dia depresi. Penyebab tokoh utama menjadi depresi menjadi tidak penting karena yang ditonjolkan dalam film ini adalah pembebasan dari depresi. walter memiliki dua orang anak laki-laki, Poter dan Henry, dan seorang istri yang sangat mencintainya. Poter berusaha menghilangkan berbagai kebisaan yang sama dengan ayahnya. Dia tidak ingin sama dengan ayahnya, dalam hal apa pun. Henry berbeda dengan Poter, dia mencintai ayahnya dan selalu ingin ayahnya berada bersamanya.

Cerita di awali dengan penggambaran keadaan Walter yang begitu kacau sampai dia melakukan percobaan bunuh diri. Percobaan bunuh diri digagalkan oleh boneka tangan berang-berang yang ada di tangannya. Boneka tersebut menjelma menjadi Walter yang lain. Walter hilang berganti dengan Beaver. Beaver mengusai diri Walter. Walter berjaya kembali dengan perusahaannya, tetapi tidak dengan keluarganya. Di perusahaan tidak ada yang mempermasalahkan Walter yang berubah menjadi Beaver selama memberikan keutungan. Akan tetapi, tidak dengan istrinya. istrinya menginginkan Walter bukan Beaver. Istri Walter berusaha mencoba mengembalikan Walter dengan mengingatkannya pada masa lalu yang indah bersama keluarga mereka. Beaver marah akan hal itu, sedangkan Walter menjadi terbangun dari ketiadaan dirinya. 

Beaver tidak ingin Walter kembali menjadi dirinya. Ketika ditanya tentang mental Walter yang terganggu, Beaver menjawab “Kita mencapai titik tak tahu harus ke mana. Kita harus menghapus papan tulis hingga bersih. Kita melihat diri kita seperti kotak dan kita terjebak di dalamnya.... Satu-satunya cara untuk keluar dari kotak hanya dengan menyingkirkan semuanya.” Melupakan semuanya, melupakan masa lalu, menghapus masa lalu sebersih-bersihnya dan menjadi manusia baru. Begitulah, prinsip Beaver. 

Film ini mengangkat hal tak kasat mata, yang ada dalam diri manusia, tetapi sangat mempengaruhi kehidupan manusia itu sendiri dan sekelilingnya. Kesibukan mengurus permasalahan dalam diri hingga lupa bahwa hidup tidak sendiri. Tidak menyadari orang di sekeliling terluka karena mencintai dan peduli. Akan tetapi, pengabaian yang terjadi. Keluarga menjadi korban utama karena mereka yang ada di sekeliling. Melupakan masa lalu dengan membohongi diri seakan menyelesaikan permasalahan. Padahal, tidak ada kebahagiaan sampai berdamai dengan masa lalu. 

Semua manusia tidak dapat memilih dari rahim siapa dilahirkan, DNA dan darah siapa yang mengalir dalam tubuh, dengan siapa dibesarkan, dari lingkungan mana berasal. Itulah takdir yang tidak dapat diubah. Untuk semua itu yang dapat dilakukan adalah bersyukur. Syukur akan ada setelah berdamai dengan pemberian di luar jangkauan manusia. Berdamai dengan pemberian membuat manusia dapat melihat kebaikan yang ada dalam diri dan sekelilingnya. Sebaliknya, pengingkaran hanya menyisakan penderitaan yang berkepanjangan. Seperti perkataan Norah pada Poter  Lucu, kupikir ini berantakan dan kau pikir itu luar biasa. Kupikir kau yang menakjubkan dan kau berpikir kau berantakan.”

Film Beaver diakhiri dengan kesadaran bahwa masa lalu tidak bisa dihilangkan. Walter memotong tangan kirinya untuk melepaskan Beaver dari dirinya. Norah, teman Poter,yang mencoba menghapus masa lalu, dapat menyampaikan pada pidato kelulusan bahwa dia tidak baik-baik saja. Dia kehilangan sesuatu yang sangat ia cintai, yaitu kakak laki-lakinya yang tak akan pernah kembali. Akhirnya, menghilangkan masa lalu berarti menghilangkan masa depan karena keduanya tak dapat dipisahkan.

1 komentar:

  1. weheey~ :D like this~
    "Akhirnya, menghilangkan masa lalu berarti menghilangkan masa depan karena keduanya tak dapat dipisahkan."

    BalasHapus